Sunday, June 8, 2014

Jenis Coklat yang Menyehatkan

Banyak sekali jenis coklat yang tersedia di pasaran. Ada yang harganya mahal, ada pula yang harganya murah. Apa saja perbedaannya? Yuk, kita cari tahu perbandingan jenis coklat dan manfaat masing-masing.

Dark Chocolate

Dark Chocolate memiliki kandungan biji coklat (kakao) yang paling tinggi yaitu paling sedikit 70% mengandung kakao, tanpa banyak gula dan tanpa lemak jenuh atau minyak sayur terhidrogenasi (HVO).  Jenis dark chocolate paling kaya nutrisi.  Jika dibandingkan dengan jenis coklat lain, dark chocolate merupakan sumber antioksidan tertinggi.



Jenis dark chocolate yang ditambahkan sedikit gula diberi istilah bittersweet. Jadi selain pahit, ada rasa-rasa agak manis ketika cokelat dikunyah. Ada juga semisweet, dengan penambahan gula lebih banyak dibandingkan bittersweet.

 Milk Chocolate atau Coklat Susu

Coklat jenis ini juga sangat digemari karena rasanya yang nikmat.  Jenis milk chocolate mengandung setidaknya 10% unsweetened chocolate (cokelat yang dibuat dari 100% kakao tanpa tambahan gula). Milk chocolate dibuat dengan minimal 20% kandungan susu di dalamnya, dan ditambahkan gula hingga rasanya manis.



White Chocolate

Ternyata, nutrisi dari white chocolate paling rendah dibandingkan dark dan milk chocolate. Hanya memiliki 33% kandungan coklat atau kakao, sisanya adalah gula, susu dan vanila. Nutrisi dari kakao sudah hilang karena penambahan susu dan gula dalam jumlah tinggi. Kandungan gula inilah yang dapat memberikan efek negatif, seperti kerusakan gigi dan penyakit diabetes.


Karena kandungan bioflavanoid paling banyak didapatkan dari kakao, maka white chocolate paling minim nutrisi. Jika terbiasa makan milk chocolate ataupun white chocolate, cobalah untuk menggantinya dengan dark chocolate yang lebih menyehatkan. Pilih dark chocolate dengan kandungan cacao mass 60% - 80% agar mendapatkan manfaat nutrisinya lebih banyak lagi.

Hati-hati Makan Sembarang Coklat

Kesalahan yang sering dilakukan pada saat memilih coklat adalah memilih coklat "bermerk" yang murah atau sangat murah. Coklat demikian memiliki kandungan kakao (biji coklat) sedikit yaitu rata-rata kurang dari 20%, bahkan ada yang kurang dari 7%. Coklat jenis ini juga memiliki kandungan gula yang tinggi, kandungan lemak jenuh tinggi dan keburukan lainnya seperti minyak sayur terhidrogenasi (HVO) sehingga mengakibatkan kerusakan gigi dan gangguan kesehatan seperti penyakit diabetes.

Produk coklat lainnya yang juga berbahaya dan buruk untuk kesehatan khususnya yang berupa fondant (biasanya digunakan untuk mendekorasi kue) dan praline. Fondant sebenarnya mengandung 100% pemanis dan praline juga sama buruknya.

Sebisa mungkin pilihlah coklat dengan kandungan gula sedikit agar Anda dapat menikmati manfaat besar yang dimiliki coklat. Anda akan merasakan manfaat jika Anda mengkonsumsi cokelat dengan kandungan kakao atau biji coklat yang tinggi. Selamat menikmati coklat Anda!

Sumber: http://kumpulan.info/sehat/artikel-kesehatan/161-cokelat-membuat-hidup-lebih-sehat.html
http://food.detik.com/read/2012/04/05/062838/1885593/900/mana-yang-lebih-bernutrisi-dark-chocolate-atau-white-chocolate

 

No comments:

Post a Comment